Wednesday, May 15, 2019

3 Alasan Menpar Sebut Sail Sabang Pergelaran Terbesar di Indonesia

Kirab dan pawai budaya Weh Island Night (WIN) Carnival 2017 yang digelar dalam rangka  memeriahkan Sail sabang 2017 berlangsung sukses dan meriah.

- Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan penyelenggaraan acara Sail Sabang 2017 di Kota Sabang, Nanggroe Aceh Darussalam, adalah yang terbesar dibandingkan acara sail sebelumnya di Indonesia. Ia menyebut ada tiga hal yang mendasari hal tersebut.

"Ini sail yang terbesar karena tiga hal. Pertama pesertanya terbesar, pengunjungnya terbesar dan jumlah event-nya terbesar. Jadi karena tiga hal itu," kata Arief saat ditemui di Pelabuhan Balohan, Kota Sabang, Aceh, Kamis (30/11/2017).

Data terbaru terkait penyelenggaraan Sail Sabang berdasarkan siaran pers yang diterima KompasTravel menyebutkan sail yang ke-9 di Tanah Air ini menghadirkan dua kapal kebanggaan Indonesia yakni Bima Suci dan Dewa Ruci.

Selain itu, perhelatan yang dimulai sejak 28 November sampai dengan 5 Desember 2017 itu juga disambangi kapal Cruise Victoria yang membawa ribuan wisatawan.

"Juga 100 kapal yatcher dari berbagai negara yang bersandar ke Sail Sabang," ujar Arief.

Kementerian Pariwisata mencatat jumlah penonton sampai tanggal 30 November 2017 mencapai 20 ribu orang.

"Nah, jumlah ini 15 persennya adalah wisatawan mancanegara," jelasnya.

Kemudian, penyelenggaraan Sail Sabang memiliki 46 event sejak awal acara dimulai. Kegiatan-kegiatan telah dimulai sejak tanggal 28 November 2017.

"Dan ada acara puncak yang akan digelar 2 Desember, yang semoga cuaca semakin bagus dan acara berlangsung sukses," harap Menpar.

Arief menyebut pada acara puncak Sail Sabang juga rencananya akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo. Sejauh ini, menurut Arief, persiapan acara puncak Sail Sabang sudah 100 persen.

Puncak acara Sail Sabang 2017 akan menampilkan tarian kolosal Laksamana Malahayati; toll ship parade (melayarkan KRI Bima Suci dari Spanyol dan mengundang tall ship atau kapal dengan layar tinggi dari negara-negara yang dilewati seperti India, Malaysia, Thailand, dan Singapura); diikuti Kapal Pemuda Nusantara, kapal riset Baruna Jaya IV dan Baruna Jaya VIII, konvoi 100 kapal yacht peserta Sail Sabang 2017 dari Langkawi, Phuket, Singapura, Australia, Eropa, dan parade kapal nelayan tradisional.

Selain itu, sejumlah kegiatan sebagai supporting event juga digelar antara lain Jambore Iptek, International Freediving Competition, Sabang Underwater Contest, Sabang Carnival, Kapal Pemuda Nusantara, Aceh Culinary and Coffee Festival, Sabang Wonderful Expo and Marine Expo, Sales Mission Cruise Operator and Yacht, juga Seminar Wisata Bahari.

Sebelumnya, acara sail pada tahun 2016 diselenggarakan di Selat Karimata, Kalimantan Barat; tahun 2015 di Tomini, Sulawesi Tengah; tahun 2014 di Raja Ampat, Papua Barat; dan perairan Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur.

********************

No comments:

Post a Comment