Wednesday, September 18, 2019

Berburu Kuliner di Kawasan Muslim Terbesar di Thailand Utara

Jalan Charoenprated1, Chiangmai, jadi pusat komunitas muslim terbesar di Chiangmai. Beragam resto dan toko kebutuhan muslim tersaji di sini.

Bila ingin berburu kuliner halal di Thailand, Anda wajib ke area Chiang Mai.Tempat komuntas muslim terbesar di Thailand utara ini menyajikan ragam kulier, mulai camilan khas, hingga hidangan akulturasi budaya.

Tempat ini memiliki nama asal Chaunperated 1 Alley Road. Namun, tempat itu lebih dikenal dengan Hilal Streetoleh komunitas muslim di Thailand.

Jalan yang tak terlalu panjang ini menjadi pusat perdagangan komunitas muslim di Chiang Mai, terutama kuliner. Banyak restoran, rumah makan, gerobak kuliner, tenda kuliner, hingga toko camilan berjejer di sini.

Salah satu rumah makan yang ramai didatangi ialah Restoran Khao Soi Muslim. Restoran yang sudah berusia 50 tahun ini menyajikan ragam hidangan Asia. Salah satu andalannya yang juga amat terkenal di Thailand utara, ialah khao soi.

Selain itu gerobak kuliner juga banyak menyajikan kebab, roti maryam, dan hidangan lain. Salah satu yang dicoba KompasTravel ialah semacam kulit martabak telur, tetapi berisi pisang, nanas, dan buah yang lainnya.

Di ujung jalan, ada juga kios-kios camilan yang berjajar. Hidangan yang ditawarkan semacam manisan buah, cokelat, juga oleh-oleh Thailand seperti bubuk Thai Tea.

Selain itu, bumbu-bumbu masak hidangan Thailand juga dijual di sini. Mulai bubuk cabai, beragam rempah, bumbu kari, hingga racikan tomyum instan. Salah satu kios menjualnya mulai 50 baht untuk satu plastik bubuk rempah, seperti cabai.

Namun, tak hanya kuliner, ada juga toko buku, hingga penginapan dengan konsep 'halal hotel'. Tak ketinggalan juga Masjid Hidayatullah, yang merupakan masid terbesar di Provinsi Chiang Mai, Thailand.

Masjid ini berada di sisi jalan,Chaunperated 1 Alley Road, di tengah pemukiman komunitas muslim. Dari catatan yang tertera, usianya sudah 100 tahun, sejak 1617.

"Ya,masjid ini sudah 100 tahun, dulunya jadi pusat komunitas Islam yang datang dari Yunnan, China Selaran," ujar salah satu pegelola masjid.

No comments:

Post a Comment