Kota Sawahlunto di Sumatera Barat berhasil masuk dalam nominasi Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO. Sawahlunto yang tadinya terkenal sebagai kota batu bara kini lebih dikenal sebagai kota wisata.
Ada banyak destinasi wisata yang menarik dikunjungi di Sawahlunto, seperti berikut ini:
Danau ini merupakan bekas galian tambang batu bara. Saat ini difungsikan sebagai tempat wisata dengan danau berair biru yang menjadi latar untuk berfoto.
Ini merupakan lobang tambang pertama di Sawahlunto. Lokasinya berada di Lembah Soegar. Sejak tahun 2007 lobang ini dibuka untuk dijadikan wisata menelusur terowongan sepanjang 1,5 kilometer.
Museum ini dahulu adalah dapur umum, tempat mengolah makanan para pekerja tambang. Di dalamnya menyimpan peralatan masak raksasa yang digunakan untuk memasak saat itu. Selain dapur, kompleks museum juga terdiri dari beberapa bangunan seperti galeri etnografi, galeri Malaka, dan Iptek Center.
Sebagai bekas pemukiman orang Belanda sebelum Indonesia merdeka, Sawahlunto memili banyak peninggalan dengan ciri Belanda. Termasuk kuburan tua Belanda. Kubur besar dengan dekorasi ala Eropa ternyata memberi kesan gothic dan dijadikan tempat berfoto.
Gedung Societeit atau Gluck Auf berada persis di depan Hotel Ombilin. Pada masa kolonial, gedung ini disebut juga Rumah Bola karena merupakan tempat bermain bowling dan billiard para pejabat Belanda. Setelah direvitalisasi oleh pemerintah daerah, akhirnya gedung ini beralihfungsi sebagai Gedung Pusat Kebudayaan Sawahlunto.
No comments:
Post a Comment