Saturday, October 19, 2019

4 Tips Rahasia Memilih Kepiting Segar

Kepiting yang digunakan dalam menu hidangan di The Holy Crab.


Ingin menyantap kepiting, tetapi bingung bagaimana membedakan kepiting yang masih dalam kondisi baik atau tidak?

Di beberapa restoran memang ada yang menawarkan pengunjungnya untuk memilih kepiting yang akan diolah dan langsung dikonsumsi.

Bahkan Anda ingin memasak kepiting sendiri di rumah tentu harus pintar memilih kepiting.

Chef The Holy Crab, Iwan Bedjo Sulaiman memberikan tips memilih kepiting yang segar, terutama pada kepiting lokal.

Hal pertama yang bisa dilakukan adalah melakukan pengecekan pada mata kepiting. Pastikan kedua matanya utuh dan masih bergerak.

Mata kepiting itu seperti denyut nadi kepiting. Kalau mata kepiting sudah rusak maka hidupnya tak lama, kata Iwan di gerai The Holy Crab, Gunawarman, Jakarta, Rabu (19/9/2018).

Ia menjelaskan, mata kepiting yang rusak biasanya disebabkan oleh gigitan nyamuk, atau penanganan yang tidak bagus.

Cara kedua bisa melihat dari gerak kaki kepiting dengan menariknya.

Bisa tarik kakinya, kalau melawan banget berarti staminanya masih bagus dan masih segar, kata Iwan.

Kepiting memiliki bagian siku yang lembut. Selaputnya yang tipis bisa ditekan.

Bila ditekan dan kembali seperti semula, bisa dikatakan daging yang ada dalam cangkang berisi penuh.

Kemudian cek bagian badan kepiting. Anda bisa menekannya untuk memastikan keadaan daging kepiting itu sendiri.

Badannya ditekan, kalau keras sekali berarti daging bagian badan padat, kata dia.

Sementara jika saat Anda tekan terasa kopong atau bahkan bagian yang ditekan tidak kembali ke semula, maka bisa dikatakan daging bagian badan kurang padat atau kopong.

No comments:

Post a Comment