Pemerintah Taiwan menargetkan kunjungan 300.000 wisatawan Muslim asal Indonesia selama tahun 2017. Target tersebut mengalami kenaikan hingga dua kali lipat dibandingkan pencapaian jumlah kunjungan wisatawan Muslim Indonesia tahun 2016.
"Saya sangat yakin pasar Indonesia akan meningkat ke depannya. Kami berharap bisa menarik 300.000 wisatawan Muslim Indonesia (tahun 2017)," kata Director of Taiwan Tourism Bureau Kuala Lumpur Office, Tony Wu, seusai acara Taiwan Tourism Workshop 2017 di Jakarta, Rabu (22/3/2017).
Ia menambahkan Taiwan dikunjungi sekitar 170.000 wisatawan Muslim Indonesia pada tahun 2016. Jumlah kunjungan tahun 2016 tersebut naik 10 persen dibandingkan tahun 2015.
"Kami membuka visa untuk Indonesia (bebas visa), itu membuka kesempatan kami (menarik wisatawan Indonesia). Tidak perlu visa untuk ke Taiwan," jelasnya.
Ia menekankan kebijakan bebas visa dinilai akan memudahkan kunjungan wisatawan Indonesia ke Taiwan. Wisatawan hanya perlu mengisi lembar registrasi dan mendaftarkan pengajuan bebas visa.
"Saya pikir Indonesia adalah negara yang potensial untuk pariwisata Taiwan. Mereka kebanyakan ke Taiwan untuk belanja. Belanja barang-barang elektronik juga sepatu," tambah Tony.
Sejumlah strategi untuk menarik wisatawan Muslim Indonesia juga telah disiapkan oleh badan pariwisata Taiwan. Salah satunya adalah mendorong sertifikasi halal untuk industri pariwisata Taiwan.
"Sekarang kami sudah memiliki lebih dari 100 restoran halal yang tersertifikasi yang tersebar di seluruh Taiwan. Maksud saya di tempat-tempat yang ramai dikunjungi wisatawan," kata Tony.
Ia menambahkan Taiwan juga telah menyiapkan sejumlah fasiltas ibadah untuk mendukung kebutuhan wisatawan Muslim Indonesia. Tony menyebutkan Taiwan memiliki tujuh mesjid yang tersebar di Taiwan.
Taiwan merupakan sebuah pulau yang memanjang dari utara ke selatan dengan luas sekitar 36.000 kilometer persegi. Beberapa destinasi wisata yang bisa dikunjungi di Taiwan seperti pusat perbelanjaan Taipei 101, Taman Geologi Yehyui, Alishan, Danau Sun Moon, Taman Nasional Taroko, dan berbagai obyek wisata lainnya.
No comments:
Post a Comment